4.412 Atribut Kampanye Ditertibkan
Mulai hari ini, Minggu 6 Juli hingga Selasa 8 Juli, tahapan Pemilu Presiden (Pilpres) memasuki masa tenang sebelum dilakukan pemungutan suara pada 9 Juli. Karena itu, sebanyak 376 petugas gabungan yang terdiri dari Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Jakarta Pusat beserta, TNI, Polri, Satpol PP,
serta tim sukses masing-masing capres dan cawapres menertibkan atribut kampanye yang masih terpasang di sejumlah lokasi di wilayah tersebut.Ada 1.154 atribut kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 dan 3.466 milik pasangan nomor urut 2 yang kita copot
Sebanyak 4.412 alat peraga kampanye calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 dan 2 berhasil dicopot dalam penertiban yang berlangsung Sabtu (5/7) malam hingga Minggu (6/7) pagi. Atribut kampanye yang ditertibkan langsung diangkut ke gudang penampungan milik Pemprov DKI Jakarta di Cakung, Jakarta Timur.
"Ada 1.154 atribut kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 dan 3.466 milik pasangan nomor urut 2 yang kita copot," ujar Yadi Rusmayadi, Kepala Satpol PP Jakarta Pusat.
Ratusan Atribut Kampanye Pilpres DicopotMeski demikian, kata Yadi, pihaknya bersama Panwaslu akan terus memantau serta menyisir delapan kecamatan dan 44 kelurahan di Jakarta Pusat. "Kita akan terus menyisir seluruh kecamatan dan kelurahan, hingga Jakarta Pusat bersih dari atribut kampanye," ungkapnya.